Bantul, www.jogjatv.tv Rabu (8/6) pagi gelombang besar mulai menyapu barisan pohon cemara udang yang terdapat di bibir Pantai Baru Srandakan Bantul. Bahkan sesekali ombak pantai sampai ke deretan perahu yang diamankan ke lokasi yang cukup tinggi. Sejumlah warung yang berada di dekat pantai pun tak luput dari limpasan gelombang tinggi Samudera Hindia. Utnuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, warga dan pemilik warung makan langsung mengamankan barang-barang mereka agar tidak terseret gelombang.
Meski gelombang tinggi di pesisir selatan sudah terjadi sejak dua pekan terakhir, namun menurut Rismanto, petugas Sarlinmas Pantai Baru, gelombang di Pantai Baru pada hari Rabu ini mencapai ketinggian empat hingga lima meter. Limpasan air yang dihempaskan oleh gelombang tinggi, telah mengakibatkan sejumlah warung makan terendam air. Selain itu jalan-jalan lingkungan wisata pun ikut terendam, sehingga aktivitas pariwisata untuk sementara terhenti. Namun kondisi ini dinilai masih cukup wajar, sehingga warga dan wisatawan belum perlu dievakuasi selama mereka tak mendekat ke bibir pantai.
Sementara itu data BMKG menunjukan, puncak gelombang tinggi pantai selatan, akan terjadi hingga hari Kamis (9/6). Kondisi ini diakibatkan adanya perbedaan kelembaban udara di darat dan laut, sehingga memicu angin kencang yang membuat gelombang menjadi tinggi. ( Anang Zainuddin )