Yogyakarta, www.jogjatv.tv Puluhan warga dan mahasiswa yang tergabung dalam Wahana Tri Tunggal (WTT) menggelar aksi mogok makan menolak pembangunan bandara di Kabupaten Kulonprogo Yogyakarta. Aksi tersebut diawali dengan long march menuju kantor DPRD DIY sambil membawa keranda mayat sebagai simbol matinya keadilan. Setibanya di kantor DPRD DIY, massa aksi yang terdiri dari sejumlah mahasiswa dan perwakilan warga dari lima desa di Kecamatan Temon tersebut melakban mulut mereka sebagai tanda dimulainya aksi mogok makan. Aksi mogok makan dilakukan sebagai bentuk kekcewaan karena penolakan mereka terhadap pembangunan bandara baru di Kulonprogo tidak ditanggapi oleh pemerintah daerah maupun anggota DPRD DIY. Massa menolak rencana pembangunan bandara tersebut karena dinilai akan merusak lahan pertanian produktif di lima desa di Kecamatan Temon.
Masa aksi mengancam apabila tuntutannya tidak ditanggapi, aksi mogok makan akan dilakukan hingga dua minggu kedepan. (Fauzan Ahmad)