Matikan Virus ND, Petugas Lakukan Semprot Massal

Admin | Senin, 02 November 2015 20:45

Kulonprogo, www.jogjatv.tv Menindaklanjuti temuan wabah penyakit Newcastle Disease (ND) atau tetelo yang diduga menyebabkan kematian ratusan unggas di Pedukuhan Sukoponco, Desa Sukoretno, Kecamatan Sentolo, Kulonprogo, Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan bersama Pos Kesehatan Hewan, Senin (2/11) melakukan penyemprotan disinfektan di pedukuhan setempat. Sebelumnya, Pos Kesehatan Hewan (Poskeswan) Sentolo yang mendapat laporan mengenai kematian ratusan unggas di Pedukuhan Sukoponco mengambil contoh dari ayam yang mati di lokasi tersebut dan melakukan uji laboratorium di Balai Besar Veteriner (BBVet) Wates.

Sudarna, Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan, mengatakan, hasil uji lab menyatakan bahwa unggas tersebut negatif AI (Avian Influenza/Flu Burung), sehingga petugas menduga bahwa penyakit yang menyerang adalah Newcastle Disease atau tetelo. Berdasarkan kesimpulan tersebut, pihaknya melakukan penyemprotan disinfektan di lokasi ditemukannya unggas mati tersebut untuk mencegah meluasnya peyebaran penyakit. Upaya tersebut tentu tidak hanya dilakukan sekali, namun harus secara rutin hingga virus mati seluruhnya dan tidak lagi unggas yang secara mendadak. Selain melakukan penyemprotan, petugas juga akan melakukan penyuluhan kepada warga dan menghimbau warga untuk segera melapor jika menemukan unggas mati mendadak. Sementara, unggas yang diduga mati karena penyakit tetelo harus dibakar atau dikubur dan jangan dijual agar penyakit tidak semakin menyebar. (Muhammad Sugeng)

Artikel Terkait