Bantul, www.jogjatv.tv Banyaknya destinasi wisata baru yang mulai bermunculan di sejumlah daerah sempat membuat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul khawatir dengan pencapaian target Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sektor pariwisata. Namun, menilik masih banyaknya wisatawan yang berkunjung ke Bantul, Disbudpar Bantul optimis target PAD pariwisata akan terpenuhi.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bantul, Bambang Legowo mengaku sempat khawatir dengan besaran PAD pariwisata yang ditetapkan DPRD Bantul tahun 2015 ini. Sesuai perda, target PAD di sektor pariwisata tahun ini sebesar Rp 10.500.000,00. Jumlah tersebut naik dari tahun 2014 yang hanya Rp 9,5 milyar. Banyaknya destinasi wisata baru di Yogyakarta sisi utara, sempat membuat Disbudpar khawatir PAD yang dibebankan kepadanya tidak tercapai. Namun di luar dugaan, kawasan pesisir selatan masih menjadi magnet bagi wisatawan, dan di muslim libur ini masih dibanjiri pengunjung. Di awal Desember lalu, PAD pariwisata sudah mencapai lebih dari Rp 9,5 milyar. Melihat perkembangan ini, Disbudpar optimis PAD tahun ini bisa terpenuhi, mengingat libur sekolah bersamaan dengan libur Natal dan Tahun Baru, sehingga banyak wisatawan yang akan berdatangan ke Bantul.
Meski demikian, Bambang mengakui, 90 persen pendapatan sektor pariwisata tersebut masih disokong oleh wisata pantai. Di tahun 2016 mendatang, [ihaknya berharap agar seluruh obyek wisata yang ada di bantul bisa dikunjungi wisatawan. Promosi yang tepat, serta pengelolaan yang baik diharapkan akan mampu meningkatkan kunjungan wisata ke obyek wisata selain pantai . (Anang Zainuddin)