Klaten, www.jogjatv.tv Pemkab Klaten Jawa Tengah, Senin (27/6) pagi, menggelar upacara peringatan Hari Anti Narkoba di Alun-Alun Klaten. Dalam sambutan peringatan Hari Anti Narkoba, yang dibacakan Kapolres Klaten selaku pemimpin upacara, Presiden Joko Widodo mengatakan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika, merupakan permasalahan serius yang harus dihadapi Bangsa Indonesia. Negara harus kuat, karena menyangkut urusan keamanan dalam negeri dan keberlangsungan suatu generasi. Penyalahgunaan narkotika akan merusak masa depan bangsa, karena daya rusaknya yang luar biasa dapat merusak manusia, baik secara fisik dan rohani, dan dalam jangka panjang, bisa mengganggu daya saing, hingga menimbulkan korban jiwa. Di Indonesia, diperkirakan ada sekitar 165 hingga 324 juta pengguna narkoba, dengan kasus kematian sebanyak 183 ribu jiwa. Berdasarkan penelitian dari UI dan Badan Narkotika Nasional, pada tahun 2014 , terdapat 12 ribu orang pertahun atau 33 orang perharinya, yang tersangkut penyalahgunaan narkoba .
Terkait komitmen pemberantasan narkoba di wilayah hukum Klaten, Kapolres Klaten AKBP Faizal mengaku pihaknya tetap komitmen melakukan penindakan dan pemberantasan kejahatan narkoba, baik di tingkat pengguna maupun pengedar. Kapolres menambahkan, sebelum melakukan pencegahan penyalahgunaan narkotika, pihaknya akan melakukan pencegahan di institusi polisi terlebih dahulu, dan akan menindak tegas anggota yang diketahui menyalahgunakan narkoba. Terkait masih ditemukannya peredaran narkoba di dalam lapas , kapolres menyatakan akan terus berkoordinasi dengan pihak lapas, baik dalam hal penindakan , maupun dalam hal pembinaan, termasuk dalam hal membuka jaringan-jaringan narkotika yang ada di dalam lapas. ( Haryadi )