Purworejo, www.jogjatv.tv KPU Purworejo hingga kini masih menunggu rekomendasi dari Panwas Kabupaten, terkait polemik alat peraga kampanye APK, yang memuat gambar mirip Gubernur Jawa Tengah. Padahal sesuai peraturan KPU, pejabat publik dilarang ikut serta dalam kampanye pasangan calon. APK bermasalah yang dimaksud adalah baliho paslon nomor urut 1, Nurul Tri Wahyuni-Budi Sunaryo, yang memuat gambar yang mirip Ganjar Pranowo, yang merupakan Gubernur Jawa Tengah.
Panwas Kabupaten Purworejo sejatinya telah melakukan klarifikasi baik terhadap paslon terkait maupun KPU mengingat pembuatan APK tentunya sesuai dengan desain yang dibuat oleh paslon yang bersangkutan.
Ketua Panwas Kabupaten Purworejo, Gunarwan mengaku, hingga kini pihaknya belum pernah menerima undangan untuk melihat desain APK dari masing-masing pasangan calon. Namun demikian Komisioner Panwas akan segera melaksanakan pleno guna memberikan rekomendasi terkait APK bermasalah tersebut.
Div Hukum dan Pencalonan KPU Purworejo, Purnomo Sidhi mengatakan, dalam pelaksanaan pengundian paslon, desain gambar APK sebenarnya telah diketahui oleh Panwaskab. Masing-masing paslon juga menandatangani contoh desain APK yang nantinya akan dibuat oleh KPU. (Pambudi Nugraha)